Ebiet G Ade – Kupu-Kupu Kertas

Setiap waktu engkau tersenyum

Sudut matamu memancarkan rasa

Keresahan yang terbenam, kerinduan yang tertahan

Duka dalam yang tersembunyi jauh di lubuk hati

Kata-katamu riuh mengalir bagai gerimis

Seperti angin tak pernah diam

Selalu beranjak setiap saat

Menebarkan jala asmara, menaburkan aroma luka

Benih kebencian kau tanam bakar ladang gersang

Entah sampai kapan berhenti menipu diri

Kupu-kupu kertas yang terbang kian kemari

Aneka rupa dan warna di bias lampu temaram

Membasuh debu yang lekat dalam jiwa

Mencuci bersih dari segala kekotoran

Aku menunggu hujan turunlah

Aku mengharap badai datanglah

Gemuruhnya kan melumatkan semua kupu-kupu kertas

Kupu-kupu kertas yang terbang kian kemari

Aneka rupa dan warna di bias lampu temaram

Kupu-kupu kertas yang terbang kian kemari

Aneka rupa dan warna di bias lampu temaram

Kupu-kupu kertas yang terbang kian kemari

Aneka rupa dan warna di bias lampu temaram

Kupu-kupu kertas yang terbang kian kemari

Aneka rupa dan warna di bias lampu temaram

MAJAS DAN MAKNA KONOTASI:

Majas simbolik:

“Di matamu masih tersimpan selaksa peristiwa”.

Yang maksudnya kenangan masih teringat dalam memori.

Majas personifikasi:

“Benturan dan hempasan terpahat di keningmu”.

Karena menegaskan seakan akan luka yang dialami dapat dipahat.

Majas hiperbola:

“Kau nampak tua dan lelah, keringat mengucur deras”.

Pada bait II Majas metafora dimanfaatkan pada baris pertama:

“Meski nafasmu kadang tersengal”. 

Majas hiperbola:

“Memikul beban yang makin sarat”.

Karena kata kata ini memiliki makna yang berlebihan.

Majas metafora:

“Engkau telah mengerti hitam dan merah jalan ini”.

Majas hiperbola:

“Bahumu yang dulu kekar, legam terbakar matahari”.

Majas metafora:

“Meski langkahmu kadang gemetar ”. 

 Untuk melukiskan ketidak kuatnya kaki melangkah sehingga sampai gemetar.

MAKNA LAGU:

Yang dapat diambil dari lagu ini adalah seorang ayah akan selalu menopang semua beban yang ada dalam keluarga. Sebagai seorang anak seharusnya kita dapat mengerti penderitaan seorang ayah. Jasa ayah dari mulai menghidupi keluarga dan beban kerjaannya tidak dapat tergantikan oleh apapun karena seorang ayah itu selalu sabar dengan apa yang dia kerjakan dan selalu ikhlas meskipun beban yang diderita sangatlah banyak. Pesan kepada anak adalah tolong hargai apa yang telah ayahmu kerjakan seorang anak tidak akan pernah tau apa yang dikerjakan ayahnya tetapi seorang ayah akan selalu tau apa yang dilakukan anaknya. Ketika seorang ayah menjadi tua anaknya lah yang akan bergantian mengasuh dan mengasihi ayah. Akan ada hari dimana seorang ayah akan beristirahat dan seorang anak akan menanggung beban dari sesuatu yang dahulu dilakukan oleh ayahnya.

KESIMPULAN:

Lagu ini termasuk kedalam lagu yang berkualitas tinggi, karena mengandung makna yang positif, adanya keseimbangan antara vokalis dan aransemennya juga. Selain itu, pendengar yang mendengarkan lagu ini akan merasa haru dan sebuah lagu dikatakan berkualitas jika maksud atau amanat yang disampaikan lagu tersebut dapat dicerna dengan mudah oleh pendengarnya. Lagu ini termasuk lagu yang amanatnya dapat jelas tersampaikan kepada pendengarnya. Sehingga, lagu ini termasuk lagu dengan kualitas yang tinggi.

NAMA: NUR FITRIAH

KELAS: X AK 1

NO ABSEN: 31

   Ebiet G Ade – Kupu-Kupu Kertas

Setiap waktu engkau tersenyum

Sudut matamu memancarkan rasa

Keresahan yang terbenam, kerinduan yang tertahan

Duka dalam yang tersembunyi jauh di lubuk hati

Kata-katamu riuh mengalir bagai gerimis

Seperti angin tak pernah diam

Selalu beranjak setiap saat

Menebarkan jala asmara, menaburkan aroma luka

Benih kebencian kau tanam bakar ladang gersang

Entah sampai kapan berhenti menipu diri

Kupu-kupu kertas yang terbang kian kemari

Aneka rupa dan warna di bias lampu temaram

Membasuh debu yang lekat dalam jiwa

Mencuci bersih dari segala kekotoran

Aku menunggu hujan turunlah

Aku mengharap badai datanglah

Gemuruhnya kan melumatkan semua kupu-kupu kertas

Kupu-kupu kertas yang terbang kian kemari

Aneka rupa dan warna di bias lampu temaram

Kupu-kupu kertas yang terbang kian kemari

Aneka rupa dan warna di bias lampu temaram

Kupu-kupu kertas yang terbang kian kemari

Aneka rupa dan warna di bias lampu temaram

Kupu-kupu kertas yang terbang kian kemari

Aneka rupa dan warna di bias lampu temaram

MAJAS DAN MAKNA KONOTASI:

Majas simbolik:

“Di matamu masih tersimpan selaksa peristiwa”.

Yang maksudnya kenangan masih teringat dalam memori.

Majas personifikasi:

“Benturan dan hempasan terpahat di keningmu”.

Karena menegaskan seakan akan luka yang dialami dapat dipahat.

Majas hiperbola:

“Kau nampak tua dan lelah, keringat mengucur deras”.

Pada bait II Majas metafora dimanfaatkan pada baris pertama:

“Meski nafasmu kadang tersengal”. 

Majas hiperbola:

“Memikul beban yang makin sarat”.

Karena kata kata ini memiliki makna yang berlebihan.

Majas metafora:

“Engkau telah mengerti hitam dan merah jalan ini”.

Majas hiperbola:

“Bahumu yang dulu kekar, legam terbakar matahari”.

Majas metafora:

“Meski langkahmu kadang gemetar ”. 

 Untuk melukiskan ketidak kuatnya kaki melangkah sehingga sampai gemetar.

MAKNA LAGU:

Yang dapat diambil dari lagu ini adalah seorang ayah akan selalu menopang semua beban yang ada dalam keluarga. Sebagai seorang anak seharusnya kita dapat mengerti penderitaan seorang ayah. Jasa ayah dari mulai menghidupi keluarga dan beban kerjaannya tidak dapat tergantikan oleh apapun karena seorang ayah itu selalu sabar dengan apa yang dia kerjakan dan selalu ikhlas meskipun beban yang diderita sangatlah banyak. Pesan kepada anak adalah tolong hargai apa yang telah ayahmu kerjakan seorang anak tidak akan pernah tau apa yang dikerjakan ayahnya tetapi seorang ayah akan selalu tau apa yang dilakukan anaknya. Ketika seorang ayah menjadi tua anaknya lah yang akan bergantian mengasuh dan mengasihi ayah. Akan ada hari dimana seorang ayah akan beristirahat dan seorang anak akan menanggung beban dari sesuatu yang dahulu dilakukan oleh ayahnya.

KESIMPULAN:

Lagu ini termasuk kedalam lagu yang berkualitas tinggi, karena mengandung makna yang positif, adanya keseimbangan antara vokalis dan aransemennya juga. Selain itu, pendengar yang mendengarkan lagu ini akan merasa haru dan sebuah lagu dikatakan berkualitas jika maksud atau amanat yang disampaikan lagu tersebut dapat dicerna dengan mudah oleh pendengarnya. Lagu ini termasuk lagu yang amanatnya dapat jelas tersampaikan kepada pendengarnya. Sehingga, lagu ini termasuk lagu dengan kualitas yang tinggi.

NAMA: NUR FITRIAH

KELAS: X AK 1

NO ABSEN: 31